SOKOGURU - Emas sudah lama dianggap sebagai salah satu cara terbaik untuk menjaga nilai kekayaan.
Saat inflasi terjadi, harga barang dan jasa naik, dan uang tunai bisa kehilangan daya belinya. Di sinilah emas hadir sebagai “penyelamat”.
Kenapa? Karena emas dikenal sebagai aset lindung nilai. Saat inflasi meningkat, harga emas cenderung ikut naik.
Banyak orang memilih menyimpan emas karena sifatnya yang tidak tergerus oleh perubahan nilai mata uang.
Berbeda dengan uang di tabungan yang nilainya bisa terpotong inflasi, emas justru lebih stabil dalam jangka panjang.
Selain itu, emas memiliki keunggulan karena mudah dicairkan kapan saja. Tidak seperti properti yang butuh waktu lama untuk dijual, emas bisa langsung diuangkan saat kamu butuh dana cepat.
Namun, penting juga diingat bahwa emas bukanlah jalan instan untuk cepat kaya. Nilai emas memang cenderung naik, tetapi dalam jangka pendek harganya bisa fluktuatif. Itulah mengapa emas lebih cocok untuk investasi jangka panjang, bukan spekulasi cepat.
Jadi, apakah emas bisa melindungi kekayaan saat inflasi? Jawabannya: iya, selama kamu melihatnya sebagai aset penyimpan nilai, bukan alat untuk mengejar keuntungan cepat. (*)
