SokoBisnis

5 Tren Bisnis UMKM yang Paling Laku, dan Menguntungkan di Indonesia Tahun 2025!

Tren UMKM 2025: kuliner ramah lingkungan, fashion online, produk lokal dan digitalisasi usaha. Peluang nyata bagi pelaku bisnis UMKM Indonesia saat ini.

By Desna Agustina Lesmana  | Sokoguru.Id
16 September 2025
<p>Ilustrasi pasar. Simak daftar tren UMKM yang bisa dijadikan ide bisnis tahun 2025. (sumber: pexels)</p>

Ilustrasi pasar. Simak daftar tren UMKM yang bisa dijadikan ide bisnis tahun 2025. (sumber: pexels)

SOKOGURU - Indonesia makin menunjukkan bahwa UMKM bukan cuma penyokong ekonomi tapi pusatnya inovasi dan peluang. 

Berikut 5 tren bisnis UMKM yang paling laku dan menjanjikan di Indonesia per September 2025, berdasarkan data resmi dan observasi terkini.

Hingga Mei 2025, jumlah UMKM di Indonesia mencapai 66 juta unit usaha, meningkat dari ~64,2 juta di akhir 2024.

Survei usaha kecil menunjukkan bahwa 87% usaha kecil diperkirakan akan tumbuh di tahun 2025.

Banyak usaha kecil melaporkan bahwa penggunaan teknologi (digitalisasi, pembayaran digital) berkontribusi pada kenaikan profitabilitas.

5 Tren Bisnis UMKM yang Paling Laku

1. Kuliner Sehat & Teknologi Pesanan Online

Makanan/minuman selalu jadi primadona. Tapi yang makin laku sekarang adalah makanan sehat, organik, dan usaha kuliner berbasis teknologi seperti cloud kitchen dan delivery via aplikasi. 

2. Fashion & Aksesori Lokal/Custom

Mode lokal, pakaian anak, fashion muslim, serta aksesori unik handmade atau custom banyak diminati karena konsumen ingin produk yang berbeda dan punya nilai estetika. 

3. Produk Kecantikan/Perawatan Diri (Skincare Local)

Produk kosmetik atau skincare lokal dengan bahan alami lebih dipercaya sekarang, apalagi kalau branding-nya jelas, aman/belum banyak bahan kimia, dan dikemas menarik.

4. Agribisnis & Produk Organik/Tanaman Hias

Tren hidup sehat, kesadaran akan pangan bersih, dan urban farming/hidroponik makin populer. Juga tanaman hias + dekorasi dari unsur alam mendapatkan minat tinggi.

5. Layanan Digital, Teknologi & Pemasaran Online

Digitalisasi usaha bukan pilihan lagi, hampir wajib. Termasuk pembayaran digital, platform marketplace, social media marketing, jasa konten, hingga SEO. Usaha yang adopsi teknologi lebih cepat tumbuh. 

Kenapa Tren Ini Muncul?

Perubahan gaya hidup dan nilai: Konsumen sekarang makin selektif terhadap kesehatan, keunikan, dan nilai lingkungan.

Kemudahan teknologi: Marketplace, aplikasi pesan antar, pembayaran digital memperluas reach UMKM.

Dukungan pemerintah & inisiatif swasta: Program pelatihan, expo, kemudahan legalitas & akses modal makin ditingkatkan. 

Tips agar UMKM Bisa Manfaatkan Tren Ini

- Fokus pada keunikan produk dan kualitas (kemasan, bahan)

- Manfaatkan platform digital & media sosial untuk promosi & penjualan

- Gunakan sistem pembayaran digital & pelaporan yang rapi

- Responsif terhadap feedback konsumen

Pantau regulasi & bantuan pemerintah supaya bisa akses modal atau program pendukung. (*)