SokoBerita

Wakil Wali Kota Bandung: Mahasiswa Jangan Cuma Cari Kerja, Harus Ciptakan Lapangan Kerja!

Wakil Wali Kota Bandung Erwin mendorong para mahasiswa jadi pencipta lapangan kerja lewat job fair, magang, dan UMKM Center demi tekan angka pengangguran.

By Kang Deri  | Sokoguru.Id
04 Juni 2025
<p>Wakil Wali Kota Bandung, Erwin, diwawancarai wartawan usai membuka USB Fair 2025 di Universitas Sangga Buana (USB) YPKP Bandung, Selasa 4 Mei 2025. (Dok.Pemkot Bandung)</p>

Wakil Wali Kota Bandung, Erwin, diwawancarai wartawan usai membuka USB Fair 2025 di Universitas Sangga Buana (USB) YPKP Bandung, Selasa 4 Mei 2025. (Dok.Pemkot Bandung)

SOKOGURU, BANDUNG – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung terus menggencarkan program penurunan angka pengangguran melalui berbagai terobosan. 

Wakil Wali Kota Bandung, Erwin, menegaskan bahwa mahasiswa tidak boleh hanya menjadi pencari kerja, melainkan harus mampu menciptakan lapangan kerja sendiri.

Hal ini disampaikan Erwin saat membuka USB Fair 2025 di Universitas Sangga Buana (USB) YPKP Bandung, Selasa 4 Mei 2025.

Baca juga: Job Fair Unpas 2025 Banjir Peminat! Pemkot Bandung Gaspol Tekan Pengangguran, Ini Strateginya

Dalam sambutannya, Erwin menyebut kegiatan seperti job fair dan inkubasi bisnis adalah langkah strategis yang harus terus dikembangkan bersama kampus dan dunia industri.

“Kegiatan ini bukan sekadar seremonial, tapi jembatan nyata antara pendidikan dan dunia kerja,” tegas Erwin disambut antusiasme mahasiswa.

Tingkat Pengangguran Terbuka Kota Bandung Masih 7,5 Persen

Erwin mengungkapkan bahwa tingkat pengangguran terbuka di Kota Bandung masih mencapai 7,5%. 

Pemkot menargetkan penurunan menjadi di bawah 6,9% dengan strategi terintegrasi seperti magang wajib sebelum lulus, pembentukan UMKM Center di 30 kecamatan, dan pelatihan kewirausahaan digital.

Magang Sebelum Lulus: Solusi Cerdas Hadapi Dunia Kerja

Menurut Erwin, pihaknya sedang merancang regulasi agar mahasiswa dapat menjalani program magang di perusahaan lokal sebelum wisuda.

“Jangan sampai lulusan kita bingung setelah lulus. Dengan pengalaman kerja sejak kuliah, mereka lebih siap dan percaya diri,” ujarnya.

Baca juga: DPRD DKI Desak Job Fair Rutin untuk Warga Jakarta, Fokus ke Edukasi dan Lowongan dari BUMD!

Selain itu, Erwin juga menyerukan kepada dunia industri agar lebih membuka ruang untuk lulusan lokal.

“Jangan sampai anak Bandung kalah bersaing di kotanya sendiri,” tambahnya.

UMKM Center dan Inkubasi Bisnis: Jalan Menuju Kemandirian Ekonomi

Program UMKM Center yang tengah dicanangkan Pemkot Bandung akan menjadi ruang kreatif bagi pelaku usaha lokal. 

Di tempat ini, masyarakat bisa mendapatkan pelatihan literasi keuangan, digital marketing, hingga etika bisnis dan inovasi.

Dok.Pemkot Bandung.

Jika dinilai layak oleh Dinas Ketenagakerjaan, pelaku usaha berkesempatan mendapat bantuan modal.

“Dari satu kios bisa jadi cabang, dari satu ide bisa buka lapangan kerja. Ini yang kami dorong,” jelas Erwin.

Pesan Inspiratif: Mahasiswa Harus Adaptif dan Visioner

Di hadapan ratusan mahasiswa, Erwin membagikan lima nilai penting yang harus dimiliki generasi muda: spiritualitas, keilmuan, kebangsaan, sosial, dan kepemimpinan.

Baca juga: Job Fair 2025 Kemenaker Buka 25 Ribu Lowongan! Cek Syarat, Jadwal, dan Cara Daftarnya di Sini

“Kalian semua calon pemimpin. Jangan hanya bermimpi jadi karyawan, bermimpilah jadi CEO, jadi pemilik usaha, bahkan jadi Presiden!” serunya disambut tepuk tangan meriah.

USB Fair 2025: Jembatan Inovasi Mahasiswa dan Dunia Kerja

Rektor Universitas Sangga Buana, Didin Saifudin, menjelaskan bahwa USB Fair 2025 bukan hanya ajang eksibisi, melainkan bentuk komitmen kampus dalam menghadapi disrupsi teknologi dan ekonomi global.

“Kampus tidak boleh hanya mencetak sarjana, tapi harus melahirkan inovator dan problem solver,” tegas Didin.

Kegiatan ini menghadirkan Career Expo, Sport Competition, dan International Intellectual Challenge, serta mempertemukan mahasiswa dengan puluhan perusahaan dan instansi. (*)