SOKOGURU, JAKARTA – Penyaluran bantuan sosial Program Keluarga Harapan (PKH) dan BPNT sembako memasuki masa pencairan susulan untuk termin 2 dan seterusnya.
Update ini menjadi perhatian masyarakat, terutama bagi mereka yang belum menerima pencairan tahap 1.
Lalu, bagaimana status pencairan bansos saat ini dan apa saja perbedaannya dengan tahun lalu?
Menurut kreator Channel YouTube Pendamping Sosial, update terbaru di aplikasi SIK-NG menunjukkan status SI (Standing Instruction) mulai muncul bagi penerima PKH. Namun, perlu dicatat bahwa status SI ini belum berarti dana langsung cair.
“Di tahun sebelumnya, apabila keterangannya sudah muncul SI, biasanya bantuan sosial KPM itu sudah masuk ke rekeningnya. Akan tetapi, pada pencairan bantuan sosial tahun ini, khususnya di tahap 1, ini sedikit berbeda. Biasanya sekitar seminggu atau paling lama 10 hari kerja kemudian barulah bantuan sosial KPM tersebut masuk ke rekeningnya,” jelasnya dikutip pada Minggu (16/3/2025).
Penerima bansos PKH disarankan untuk mengecek status kepesertaan mereka melalui pendamping sosial atau operator SIK-NG di desa/kelurahan.
Jika status SI sudah muncul, saldo di kartu KKS dapat dicek dalam beberapa hari ke depan.
Bagi KPM yang memiliki aplikasi BRImo atau tabungan Simpedes Makmur, saldo juga dapat dipantau secara mandiri.
“Mohon dicek keterangan status kepesertaannya yang ada di SIK-NG melalui pendampingnya atau operator SIK-NG di desa atau kelurahan. Jika muncul keterangan SI, ditunggu sekitar seminggu hari kerja ke depan, barulah dicek kartu KKS-nya, atau paling lama 10 hari kerja ke depan,” tambahnya.
Perbedaan Termin dan Tahap, Jangan Salah Paham
Banyak warga masih bingung membedakan antara tahap dan termin pencairan.
Narasumber menjelaskan, status SI yang muncul saat ini bukan untuk tahap 2 (periode April–Juni), melainkan pencairan susulan termin 2 dari tahap 1 (Januari–Maret).
“Perlu dibedakan ya, tahap dua itu berarti untuk periode salur April, Mei, dan Juni. Yang saya bahas di sini bukan tahap dua, melainkan bantuan sosial susulan masih tahap satu, tapi yang susulan, atau biasa disebut termin 2, termin 3, dan seterusnya,” katanya.
Status BPNT: SPM Sudah Terbit, Dana Segera Cair
Untuk BPNT program sembako, status yang muncul di SIK-NG kini berupa SPM (Surat Perintah Membayar).
Artinya, proses pencairan sudah diperintahkan secara administratif, dan dana diperkirakan masuk dalam beberapa hari kerja.
Menariknya, tahun ini PKH lebih dulu cair dibanding BPNT, berbeda dari kebiasaan tahun lalu.
KPM Tambahan Terima PKH, Ini Kabar Baiknya
Beberapa KPM yang sebelumnya hanya menerima BPNT, kini mulai mendapatkan PKH juga dalam pencairan susulan ini.
Mereka yang sudah cair BPNT di akhir Februari, kini status PKH-nya menunjukkan SI, menandakan bantuan akan segera masuk.
Tips Penting: Cek Status dan Waspadai Penipuan
Warga yang belum menerima bansos disarankan mendatangi kantor desa untuk memastikan status kepesertaannya.
Pendaftaran bansos tidak bisa dilakukan oleh orang lain atau lintas wilayah, dan jika ada yang menawarkan jasa pendaftaran berbayar, hal tersebut dipastikan penipuan.
Pencairan tahap berikutnya bergantung pada verifikasi dan validasi data DTSN yang terus diperbarui.
Pendamping PKH saat ini juga tengah melakukan ground check ke lapangan, namun tidak semua KPM akan disurvei—hanya yang terindikasi tidak layak menerima bantuan.
Bagi masyarakat penerima bansos, penting untuk memantau status SI atau SPM di aplikasi SIK-NG secara berkala dan mengecek saldo KKS. Pastikan data selalu valid agar hak bansos tidak terlewatkan.
“Semoga semuanya dalam keadaan sehat, dimurahkan rezekinya, dan dilancarkan segala urusannya, serta bantuan sosial yang ditunggu-tunggu selama ini lancar cairnya,” tutupnya. Pantau terus informasi terkini dan cek saldo kartu KKS Anda agar tidak ketinggalan pencairan bansos susulan termin berikutnya! (*)