SOKOGURU – Program Bantuan Sosial (bansos) kembali disalurkan kepada masyarakat penerima manfaat.
Sebanyak tujuh bansos akan cair pada Agustus 2025 sebagai bagian dari tahap ketiga dalam skema perlindungan sosial nasional.
Penyaluran ini diharapkan dapat membantu masyarakat di tengah kenaikan harga kebutuhan pokok dan ketidakpastian ekonomi.
Para penerima bansos wajib tahu bahwa saat ini tidak semua bantuan bisa langsung dinikmati oleh penerima.
Hal tersebut ditengarai ada beberapa daerah masih mengalami keterlambatan akibat proses administratif seperti penyaluran bansos tahap 2 yang belum rampung, serta proses Burekol (buka rekening kolektif) yang masih berjalan.
Baca Juga:
Akibatnya, pencairan bansos tahap 3 kemungkinan besar akan berlangsung bertahap hingga akhir Agustus atau awal September 2025.
7 Jenis Bansos yang Cair di Bulan Agustus 2025
Berikut ini daftar bansos yang mulai disalurkan pemerintah pada Agustus 2025:
1. PKH (Program Keluarga Harapan)
Bantuan ini diberikan kepada keluarga miskin yang memiliki ibu hamil, balita, lansia, disabilitas, dan anak sekolah.
Nominal bantuannya bervariasi:
- Ibu hamil/anak usia dini: Rp750.000 per tahap
- SD: Rp225.000 per tahap
- SMP: Rp375.000 per tahap
- SMA: Rp500.000 per tahap
- Lansia/disabilitas berat: Rp600.000 per tahap
Dana PKH bisa dicairkan melalui KKS (Kartu Keluarga Sejahtera) di ATM bank Himbara (BRI, BNI, BTN, Mandiri) atau tunai melalui kantor pos bagi yang belum memiliki rekening.
Baca Juga:
2. BPNT (Bantuan Pangan Non-Tunai)
Disebut juga Program Sembako, bantuan ini berupa saldo senilai Rp200.000 per bulan yang bisa dibelanjakan di e-warong untuk kebutuhan pokok.
Karena pencairannya bersifat kumulatif, banyak keluarga akan menerima Rp600.000 sekaligus untuk periode Juli–September.
Penyaluran dilakukan lewat KKS atau secara tunai melalui PT Pos Indonesia.
3. BSU (Bantuan Subsidi Upah)
Diberikan kepada pekerja formal dengan gaji di bawah Rp3,5 juta dan terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan.
Bantuan sebesar Rp600.000 sekali transfer ini mulai dicairkan pada awal Agustus, dan dapat langsung masuk ke rekening bank atau dicairkan di kantor pos jika tidak memiliki rekening.
4. PIP (Program Indonesia Pintar)
Diperuntukkan bagi siswa dari keluarga tidak mampu. Dana disalurkan langsung ke rekening setelah aktivasi:
- SD: Rp450.000
- SMP: Rp750.000
- SMA/SMK: Rp1.800.000
Penyaluran dilakukan melalui bank penyalur seperti BRI, BNI, dan BSI (untuk wilayah Aceh), dengan membawa surat keterangan sekolah dan data identitas.
5. BLT Dana Desa (Bantuan Langsung Tunai Dana Desa)
Warga miskin di pedesaan menerima bantuan sebesar Rp300.000 per tiga bulan, yang disalurkan langsung oleh pemerintah desa.
Penerima wajib membawa KTP dan KK asli ke kantor desa atau balai desa untuk mencairkan dana secara tunai.
6. YAPI (Atensi Yatim Piatu)
Bantuan ini ditujukan bagi anak-anak yang kehilangan orang tua.
Dana berasal dari anggaran pusat maupun daerah, dan bisa dicairkan melalui rekening atau disalurkan langsung ke rumah oleh dinas sosial setempat.
7. PBI-JK (Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan)
Berbeda dengan bansos lainnya, PBI-JK bukan berbentuk uang tunai, melainkan pembayaran iuran BPJS Kesehatan oleh pemerintah untuk masyarakat miskin.
Penerima bisa menggunakan KIS (Kartu Indonesia Sehat) untuk berobat secara gratis di fasilitas kesehatan yang bekerja sama dengan BPJS.
Cara Cek Status Bansos
Untuk mengetahui apakah kamu termasuk penerima bansos, lakukan pengecekan melalui: Website resmi Kemensos: https://cekbansos.kemensos.go.id, atau Aplikasi "Cek Bansos" tersedia di Play Store dan App Store.
Baca Juga:
Berikut cara cek penerima bansos, diantaranya:
- Isi data lengkap sesuai KTP, pilih wilayah domisili, masukkan kode captcha, dan klik "Cari Data".
- Jika statusnya muncul sebagai penerima ("YA"), kamu tinggal menunggu jadwal pencairan sesuai program.
Penting untuk diketahui, Anda jangan berikan OTP, PIN, atau data pribadi ke sembarang situs. Semua bansos disalurkan melalui jalur resmi, baik bank mitra pemerintah maupun PT Pos Indonesia.
Bulan Agustus 2025 adalah bulan krusial bagi para penerima bansos. Pastikan kamu rutin mengecek status penerimaan, siapkan dokumen yang dibutuhkan, dan manfaatkan bantuan ini dengan bijak untuk keperluan yang benar-benar penting.(*)
