Soko Berita

Saldo Rp750 Ribu Masuk ke KKS BRI: Pencairan Bansos PKH BPNT Tahap 1 Kembali Berlanjut

Pencairan Bansos PKH BPNT tahap 1 kembali dilakukan melalui KKS BRI. Saldo sebesar Rp750.000 masuk ke rekening KPM. Simak info resmi dari pendamping sosial.

By Ratu Putri Ayu  | Sokoguru.Id
05 April 2025

Pagi itu, saldo masuk ke KKS BRI milik Bu Sari, pelaku UMKM kecil di Riau. "Alhamdulillah," katanya. Bansos PKH BPNT ini jadi nafas baru untuk usaha kecilnya. UMKM pun bisa terus bertahan dan berkembang!

SOKOGURU - Kabar gembira menyapa Keluarga Penerima Manfaat (KPM) pagi ini, saat pencairan bantuan sosial Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) kembali dilakukan melalui Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) Bank BRI.

Pagi ini, banyak penerima manfaat dikejutkan dengan saldo yang masuk ke rekening KKS mereka. 

Pencairan ini merupakan bagian dari penyaluran Bansos tahap pertama yang belum sepenuhnya rampung.

Sebagaimana kebijakan yang telah ditetapkan oleh pemerintah, distribusi bantuan sosial untuk KPM dilakukan melalui dua jalur utama. 

Jalur tersebut adalah Bank-bank Himbara dan PT Pos Indonesia yang ditunjuk langsung oleh pemerintah.

Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) menjadi sarana utama penyaluran dana melalui jalur Bank Himbara. 

KKS dimiliki oleh KPM yang telah melalui proses verifikasi dan dinyatakan layak mendapatkan bantuan sosial PKH maupun BPNT.

Meski Hari Raya Idul Fitri 1446 H telah usai, pemerintah kembali memberikan kabar menggembirakan bagi para penerima manfaat. 

Saat suasana Lebaran masih terasa, sebagian KPM mendapatkan kejutan saldo masuk dari program Bansos.

Bank Rakyat Indonesia (BRI) sebagai bagian dari Himbara, kembali menyalurkan bantuan ke rekening KKS milik KPM. 

Banyak penerima manfaat yang melaporkan masuknya dana secara tiba-tiba ke rekening mereka.

Informasi pencairan ini juga diperkuat oleh unggahan salah satu pendamping sosial yang memberikan update melalui media sosial. 

Dalam unggahan tersebut, disebutkan bahwa sejumlah KPM telah menerima dana sebesar Rp750.000 ke rekening KKS BRI mereka.

Seorang KPM membenarkan kabar tersebut melalui kolom komentar pada unggahan sang pendamping. Ia menulis, “Alhamdulillah saya dapat PKH validasi komponen balita di Riau duri.” 

Ungkapan ini menandakan dana yang masuk memang benar adanya dan telah diterima sebagian penerima manfaat.

Meski sudah masuk bulan baru, ternyata pencairan kali ini bukan bagian dari tahap 2. 

Pemerintah menjelaskan bahwa bantuan yang masuk ke KKS BRI pagi ini masih termasuk dalam penyaluran Bansos tahap pertama.

Hingga saat ini, masih terdapat sejumlah KPM yang belum menerima dana pada pencairan tahap 1. 

Oleh karena itu, proses penyaluran bantuan masih terus dilakukan untuk menyelesaikan distribusi tahap awal ini.

Tak hanya PKH, sejumlah KPM juga melaporkan bahwa BPNT susulan sebesar Rp600.000 turut masuk ke KKS mereka. 

Hal ini menjadi kabar baik tambahan bagi keluarga penerima manfaat di berbagai daerah.

Pemerintah belum dapat memastikan kapan pencairan tahap kedua akan dilakukan. 

Hal ini karena distribusi tahap pertama masih berlangsung dan perlu dirampungkan secara menyeluruh terlebih dahulu.

Selain itu, pemerintah juga tengah menuntaskan penyusunan Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN). 

Basis data ini akan menjadi acuan utama dalam penentuan penerima manfaat di tahap pencairan selanjutnya.

Masyarakat penerima diimbau untuk terus berdoa dan bersabar agar proses penyaluran tahap pertama serta validasi data DTSEN dapat selesai 100 persen. 

Dengan begitu, bantuan tahap dua bisa segera disalurkan secara merata. (*)