SOKOGURU, BANDUNG: Warga Kecamatan Babakan Ciparay menyambut hangat Safari Ramadan yang digelar di Masjid Al-Amanah, Jalan Sumber Sugih, Sumber Sari, Kota Bandung.
Acara yang berlangsung meriah ini dihadiri langsung oleh Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan, dan Wakil Wali Kota Bandung, Erwin, yang membawa pesan kebersamaan dan semangat gotong royong dalam membangun Kota Bandung.
Dengan penuh antusias, warga Babakan Ciparay menyambut kehadiran pemimpin kota mereka, terutama Wali Kota Farhan yang mengungkapkan rasa bahagianya bisa kembali ke daerah tempat dirinya tumbuh dan menghabiskan masa remajanya.
Baca juga: Kirmir Jebol di Kiaracondong, Pemkot Bandung Siapkan Lelang Cepat untuk Perbaikan
Wali Kota Farhan Kunjungi Lokasi yang Jadi Kenangan
"Senang rasanya bisa berada di halaman Masjid Al-Amanah. Ini kesempatan yang berharga untuk kembali ke tempat yang penuh kenangan, dari Sumber Sari hingga Dian Permai," ungkap Farhan di depan warga yang hadir, Senin (3/3).
Ist.Pemkot Bandung.
Safari Ramadan tahun ini menjadi pengganti arak-arakan yang sebelumnya direncanakan, namun disesuaikan dengan jadwal yang lebih padat.
Farhan menjelaskan bahwa Safari Ramadan kali ini akan berlangsung di 30 kecamatan di Kota Bandung, sebagai ajang silaturahmi serta kesempatan untuk mendengar langsung keluhan dan permasalahan warga.
Baca juga: Wali Kota Bandung Farhan Ajak Perguruan Tinggi Turut Wujudkan Bandung Kota Unggul dan Bebas Sampah!
Selama kegiatan berlangsung, Farhan memanfaatkan momen tersebut untuk mengeksplorasi tantangan yang dihadapi Kota Bandung, salah satunya terkait dengan pengelolaan sampah dan banjir.
Ist.Pemkot Bandung.
“Kita menghadapi permasalahan serius dengan pengelolaan sampah yang belum optimal. Saya berkomitmen untuk menjadikan Kota Bandung bebas sampah,” jelasnya.
“Begitu juga dengan masalah banjir yang sering terjadi akibat drainase yang tidak memadai. Ini adalah tantangan besar yang harus kita atasi bersama,” ujar Farhan.
Farhan menegaskan bahwa memecahkan tantangan-tantangan tersebut tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, tetapi juga melibatkan peran aktif seluruh masyarakat.
Baca juga: Sambut Ramadan 1446 H, Wakil Wali Kota Bandung Erwin Ajak Masyarakat Berburu Pahala
"Kita tidak bisa berjalan sendiri-sendiri. Kolaborasi dan kebersamaan sangat penting. Kita harus bergandengan tangan, menjaga persatuan agar bisa menghadapi setiap tantangan yang ada," tambahnya dengan tegas.
Sebagai bagian dari acara, seorang anak dari warga setempat diminta untuk naik ke panggung dan membacakan surat pendek An-Nashr.
Setelah lantunan ayat suci tersebut, Farhan memberikan penjelasan mendalam tentang makna surat ke-110 dalam Al-Qur'an yang mengajarkan pentingnya optimisme dalam menghadapi segala kesulitan.
"Tidak ada masalah yang terlalu besar untuk kita atasi. Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum kecuali mereka sendiri yang berusaha," jelas Farhan yang seraya mengajak warga untuk tetap positif dan berusaha bersama-sama.
Di akhir sambutannya, Wali Kota Farhan menegaskan pentingnya integrasi dan kebersamaan dalam memajukan Kota Bandung.
"Membangun Kota Bandung bukan hanya tugas pemerintah, tetapi juga tanggung jawab kita semua, 2,6 juta warga Bandung. Mari kita terus bersama-sama mewujudkan kota yang lebih baik," pungkasnya.
Safari Ramadan di Babakan Ciparay menjadi simbol semangat kebersamaan dan tekad untuk menghadapi tantangan Kota Bandung.
Selain itu, mengingatkan semua pihak bahwa keberhasilan sebuah kota tidak hanya ditentukan oleh pemerintah, tetapi juga oleh partisipasi aktif dari masyarakatnya. (SG-2)
