SOKOGURU - Pemerintah kembali menunjukkan komitmennya dalam menyalurkan bantuan sosial (bansos) kepada keluarga penerima manfaat (KPM) di seluruh Indonesia.
Kabar baik ini datang dari pembaruan data pada aplikasi SIKS-NG (Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial–Next Generation) untuk program
PKH (Program Keluarga Harapan) dan BPNT (Bantuan Pangan Non Tunai) tahap 2.
Baca Juga:
Menurut laporan yang mengutip dari YouTube channel Cek Bansos, pembaruan ini menunjukkan bahwa nama-nama calon penerima bansos
sudah mulai muncul di menu penentuan KPM dalam aplikasi SIKS-NG.
Artinya, proses pencairan bansos untuk bulan April, Mei, dan Juni 2025 telah resmi memasuki tahap awal penyaluran.
Apa Itu PKH dan BPNT?
Sebagai pengingat, PKH adalah program bantuan tunai bersyarat yang diberikan kepada keluarga miskin dengan anggota keluarga dalam
kategori rentan, seperti ibu hamil, anak usia sekolah, lansia, dan penyandang disabilitas.
Sementara BPNT adalah bantuan non-tunai berupa saldo yang bisa digunakan untuk membeli bahan pangan pokok.
Kabar Terbaru: Nama-nama KPM Sudah Terupdate
Pada tanggal 20 Mei 2025, channel Cek Bansos menginformasikan bahwa 3.210 nama KPM di salah satu wilayah dampingan telah masuk daftar pencairan.
Tahap ini sangat krusial karena merupakan indikator awal bahwa bansos tersebut akan segera dicairkan.
Jika nama Anda sudah muncul di menu “Penentuan KPM”, itu berarti Anda berada dalam proses awal pencairan.
Selanjutnya akan masuk ke tahap evaluasi komponen, yakni proses verifikasi jenis bantuan yang akan diterima,
apakah termasuk lansia, ibu hamil, anak sekolah, atau kategori lainnya.
Mengapa Ada yang Tidak Lagi Menerima Bansos?
Sayangnya, tidak semua nama akan muncul dalam update kali ini. Hal ini disebabkan oleh mekanisme perankingan berdasarkan desil ekonomi.
Bagi KPM yang masuk dalam desil 5 sampai 10, dianggap sudah memiliki kondisi ekonomi yang lebih baik dan tidak lagi memenuhi syarat sebagai penerima bantuan.
Tips Cek dan Pastikan Nama Anda Terdaftar
Berikut adalah beberapa langkah dan tips untuk mengecek apakah Anda masih menjadi penerima bansos:
-Login ke Aplikasi SIKS-NG
-Gunakan akun Anda atau tanyakan kepada pendamping PKH/Operator DTKS di daerah Anda.
-Cek Menu “Penentuan KPM”
Perhatikan apakah nama Anda tercantum pada daftar terbaru untuk bulan April, Mei, dan Juni.
-Tanyakan pada Pendamping PKH
Jika nama Anda sudah masuk ke final closing, itu berarti pencairan tinggal menunggu waktu.
-Perhatikan Status Komponen
Evaluasi komponen menentukan jenis bantuan yang diterima. Pastikan data anggota keluarga Anda selalu terupdate.
-Tetap Aktif Bertanya & Berdoa
Jika belum terdaftar, jangan ragu bertanya kepada pihak kelurahan, RT, atau langsung ke pendamping PKH.
Selain itu, tetaplah berdoa agar ada perluasan kuota untuk KPM yang belum terdata.
Apa Selanjutnya?
Pencairan BPNT biasanya akan menyusul 3–4 hari setelah PKH.
Oleh karena itu, penting untuk terus memantau informasi resmi dari Kemensos dan platform valid seperti channel Cek Bansos di YouTube.
Berdasarkan video berdurasi 8 menit tersebut, harapannya adalah bansos tahap kedua ini bisa cair sebelum Idul Adha,
sehingga dapat meringankan beban ekonomi masyarakat menjelang hari raya.
Bagi Anda yang selama ini mengandalkan bantuan sosial, momen ini adalah waktu yang tepat untuk memastikan status Anda.
Jangan sampai terlewat karena ketidaktahuan atau kurangnya informasi.
"Mudah-mudahan teman-teman masih bisa terdaftar sebagai penerima bantuan sosial dari pemerintah,"
demikian disampaikan narator dari channel Cek Bansos. (*)
Sumber : Youtube Channel Cek Bansos
