Soko Berita

Kabar Gembira Setelah Lebaran: Bantuan PIP 2025 Mulai Dicairkan untuk Siswa Kelas Akhir

Kabar baik bagi siswa kelas 6 SD, 9 SMP, dan 12 SMA/SMK! Bantuan PIP 2025 mulai cair pasca Lebaran. Simak jadwal pencairan daftar penerima, dan cara cek bantuan

By Cikal Sundana  | Sokoguru.Id
05 April 2025

Seorang siswa SD bersama ibunya menunjukkan kartu KIP setelah menerima bantuan PIP 2025 di Kabupaten Bogor, Rabu (10/4/2025). Bantuan ini digunakan untuk kebutuhan sekolah seperti seragam, alat tulis, dan transportasi. (Foto: Dok. Kemendikbud)

SOKOGURU - Kabar gembira datang dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. 

Bantuan Program Indonesia Pintar (PIP) tahun 2025 resmi mulai dicairkan, khususnya untuk siswa kelas akhir jenjang SD, SMP, SMA, dan SMK.

Pencairan ini menjadi bantuan pertama yang diberikan pemerintah setelah libur Hari Raya Idul Fitri 2025. 

Aktivitas perbankan dan pelayanan publik memang baru kembali normal pada 8 April 2025, dan bantuan PIP mulai bisa dicairkan sejak 10 April.

Siapa saja yang menerima? Puslabdik Kemendikbud Ristek menyebut bahwa penyaluran bantuan tahap pertama ditujukan khusus bagi siswa kelas akhir: kelas 6 SD, kelas 9 SMP, serta kelas 12 SMA dan SMK.

Proses Pencairan PIP

Jumlah penerima pun tidak sedikit. Untuk jenjang SD, ada 938.160 siswa penerima bantuan. 

Sedangkan SMP mencatat 911.625 siswa, SMA sebanyak 399.260 siswa, dan SMK mencapai 442.698 siswa.

Pencairan dana dilakukan menggunakan buku tabungan dan kartu debit, atau melalui mesin ATM. 

Khusus siswa SD dan SMP, mereka wajib didampingi oleh orang tua atau wali saat mencairkan bantuan.

Kemendikbud menegaskan bahwa dana bantuan PIP tidak boleh dipotong oleh pihak manapun. 

Bantuan Jangan Disalahartikan

Jika ditemukan adanya pemotongan atau penyalahgunaan, masyarakat diminta segera melaporkan ke pihak berwenang.

Dana bantuan ini diharapkan digunakan untuk keperluan pendidikan, seperti pembelian buku, seragam, alat tulis, sepatu, tas, biaya transportasi ke sekolah, dan kebutuhan penunjang belajar lainnya.

Sumber data penerima bantuan ini berasal dari dua kategori utama: Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dan P3KE atau data keluarga miskin ekstrem. Hal ini bertujuan agar bantuan tepat sasaran.

Siapa Saja yang Mendapan Bantuan PIP?

Untuk siswa kelas 12 SMK, misalnya, sebanyak 387.843 siswa berasal dari data DTKS, sementara 54.855 siswa lainnya berasal dari data P3KE. Hal serupa terjadi di jenjang SMA, SMP, dan SD.

Siswa paket juga tak luput dari perhatian. Untuk jenjang SMA Paket C, terdapat 8.802 siswa penerima bantuan. 

Sementara di SMP Paket B sebanyak 6.842 siswa, dan di SD Paket A terdapat 2.264 siswa.

Penyaluran akan dilakukan secara bertahap. Setelah kelas akhir, giliran siswa kelas berjalan seperti kelas 1–5 SD, 7–8 SMP, dan 10–11 SMA/SMK yang akan menerima bantuan di periode selanjutnya.

Cara Cek dan Panduan Cairkan Bantuan

Bagaimana cara mengecek status bantuan? Orang tua dan siswa dapat mengakses situs resmi PIP di pip.kemdikbud.go.id untuk mengetahui apakah nama mereka termasuk dalam daftar penerima bantuan tahun 2025.

Bagi yang telah memiliki kartu KIP ATM, dianjurkan segera mengecek saldo. 

Beberapa laporan menyebutkan bahwa dana bantuan sudah mulai masuk ke rekening secara bertahap sejak awal pekan ini.

Pemerintah berharap program ini mampu meringankan beban biaya pendidikan dan mendukung kelancaran belajar siswa di seluruh Indonesia. (*)