SOKOGURU - Menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) masih menjadi impian banyak masyarakat Indonesia.
Profesi ini tidak hanya menjanjikan stabilitas karier, tetapi juga kesejahteraan jangka panjang dan kesempatan untuk mengabdi kepada negara.
Tak heran, setiap kali pemerintah membuka pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), jutaan masyarakat berlomba-lomba mendaftar.
Namun, hingga awal Oktober 2025, pemerintah melalui Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) belum mengumumkan secara resmi jadwal pembukaan seleksi CPNS 2026.
Baca Juga:
Artinya, tanggal pendaftaran dan tahapan seleksi masih menunggu keputusan pemerintah pusat.
Meski demikian, berbagai indikator menunjukkan bahwa peluang dibukanya rekrutmen CPNS 2026 cukup besar.
Kebutuhan tenaga ASN di berbagai sektor strategis masih tinggi, terutama di bidang pendidikan, kesehatan, dan teknis.
Beberapa kementerian dan lembaga bahkan telah mengajukan usulan formasi baru yang nantinya akan disesuaikan dengan kondisi anggaran negara.
Berdasarkan perkiraan awal, jumlah formasi CPNS 2026 bisa mencapai 300.000 hingga 400.000 posisi, meski angka ini masih bersifat tentatif hingga ada keputusan final.
Baca Juga:
Formasi yang diprioritaskan tetap mencakup tenaga pendidik seperti guru di tingkat dasar hingga perguruan tinggi, tenaga kesehatan seperti dokter, perawat, bidan, dan apoteker, serta tenaga teknis yang mendukung pelayanan publik dan pengembangan teknologi informasi.
Pemerintah juga menekankan bahwa instansi yang sebelumnya sepi peminat bisa saja menjadi favorit pada tahun 2026, tergantung pada kebutuhan dan persebaran formasi.
Selain kabar mengenai rekrutmen, pemerintah juga sedang menyiapkan kebijakan kenaikan gaji ASN mulai Oktober 2025 yang telah ditetapkan melalui Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 79 Tahun 2025.
Gaji dengan nominal baru ini akan dibayarkan secara rapel, mencakup akumulasi untuk bulan Oktober dan November 2025.
Kenaikan gaji ini menjadi bagian dari komitmen pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan aparatur negara sekaligus menjaga motivasi kerja ASN dalam memberikan pelayanan publik terbaik.
Meskipun rincian persentase kenaikan tiap golongan belum dirilis secara resmi, kebijakan ini menegaskan bahwa pemerintah tetap memperhatikan kesejahteraan pegawainya di tengah tantangan fiskal yang ada.
Dengan rencana formasi baru dan kenaikan gaji ini, tahun 2026 diharapkan menjadi momentum penting bagi mereka yang bercita-cita menjadi ASN.
Calon pelamar diimbau untuk mempersiapkan dokumen, memperbarui data di portal SSCASN, serta mengikuti perkembangan resmi dari Kementerian PANRB agar tidak ketinggalan informasi terbaru terkait pembukaan CPNS 2026. (*)
