SOKOGURU - Pemerintah melalui Kementerian Sosial (Kemensos) menyalurkan bantuan sosial (bansos) kepada penerima manfaat dengan ketentuan yang telah ditetapkan.
Tujuannya adalah memastikan bansos lebih adil dan tepat sasaran, serta diterima oleh yang benar-benar membutuhkan.
Penetapan penerima bansos dilakukan berdasarkan Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN), yaitu database resmi yang digunakan pemerintah sebagai dasar pemilihan penerima manfaat.
Ketentuan DTSEN:
DTSEN tidak pernah digunakan untuk mengelompokkan masyarakat berdasarkan pengeluaran per kapita per bulan.
DTSEN digunakan untuk pemeringkatan tingkat kesejahteraan masyarakat dengan sistem desil 1 hingga desil 10.
- Desil 1 = 10% masyarakat dengan kesejahteraan terendah
- Desil 2 = 20% terbawah, dan seterusnya hingga Desil 10.
Badan Pusat Statistik (BPS) tidak pernah merilis data pengeluaran berdasarkan desil. Jika terdapat data semacam itu, dipastikan bukan bersumber dari BPS.
DTSEN mencakup database seluruh masyarakat Indonesia. Hingga 31 Juli 2025, jumlah penduduk tercatat 286,80 juta jiwa dengan 94,25 juta keluarga. Data ini digunakan pemerintah untuk intervensi program bantuan sosial berdasarkan desil.
Baca Juga:
Penentuan tingkat kemiskinan dilakukan oleh BPS melalui SUSENAS (Survei Sosial Ekonomi Nasional) yang dilaksanakan setiap bulan Maret dan September, bukan melalui DTSEN.
Dari hasil SUSENAS inilah dihitung garis kemiskinan rumah tangga, sebab kategori miskin ditentukan berdasarkan pengeluaran per rumah tangga.
Cara Cek Status Bansos PKH dan BPNT 2025 secara Online
Masyarakat dapat mengecek apakah termasuk penerima bansos Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) tahap 3 tahun 2025 melalui dua cara berikut:
1. Cek Bansos via Website Resmi Kemensos
Langkah-langkah:
- Buka browser dan kunjungi https://cekbansos.kemensos.go.id
- Pilih wilayah sesuai domisili (Provinsi, Kabupaten/Kota, Kecamatan, Desa/Kelurahan)
Baca Juga:
- Masukkan nama lengkap sesuai KTP
- Isi kode captcha yang tersedia
- Klik tombol “Cari Data”
Hasil pencarian akan menampilkan status Anda, apakah terdaftar sebagai penerima PKH atau BPNT.
2. Cek Bansos via Aplikasi Cek Bansos Kemensos
Alternatif lain adalah menggunakan aplikasi resmi Cek Bansos yang tersedia di Google Play Store.
Cara penggunaannya:
- Unduh dan instal aplikasi Cek Bansos
- Registrasi akun baru dengan data berikut:
- Nomor KK dan NIK
- Nama lengkap dan alamat sesuai KTP
- Nomor HP serta email aktif
- Buat kata sandi
- Unggah foto selfie sambil memegang KTP
- Setelah akun aktif, login menggunakan username dan password
- Gunakan fitur pencarian untuk melihat status penerimaan bansos. (*)
