SOKOGURU - Dilansir dari situs resmi bankbsi.co.id, Kredit Usaha Rakyat (KUR) merupakan produk program bantuan permodalam pemerintah yang diperuntukan bagi usaha Mikro, kecil dan menengah/
Program ini memberikan pembiayaan untuk mendorong kelancaran dan pengembangan masyarakat bagi yang mempunyai usaha layak dan produktif sesuai prinsip syariah
KUR Syariah diperuntukkan bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang membutuhkan modal usaha dengan prinsip syariah, tanpa bunga (riba), dan tanpa jaminan untuk plafon tertentu.
Apa itu KUR Syariah BSI? Apa saja keunggulannya? Lalu, bagaimana cara mengajukan? Simak penjelasannya berikut ini!
Keunggulan KUR Syariah BSI
Program KUR tersedia dan disalurkan di beberapa bank, namun khusus di Bank Syariah Indonesia (BSI) menyediakan KUR Syariah. Apa yang membedakannya dengan Bank penyalur lain? Berikut ini keunggulan dari KUR Syariah BSI:
- Tanpa Jaminan Tambahan
Antara lain KUR Super Mikro, tidak perlu memberikan jaminan dan bisa mengajukan plafon pinjaman hingga Rp10 juta. Plusnya lagi tidak memerlukan agunan tambahan.
- Margin Rendah
Dengan margin yang rendah, yaitu setara 6% efektif per tahun, program ini tentu lebih ringan dibandingkan pembiayaan konvensional. Pinjaman melalui KUR BSI Syariah memberikan tenor hingga 5 tahun, yang mana disesuaikan dengan kebutuhan usaha.
- Proses Cepat dan Mudah
Proses dalam pengajuan pinjaman yang cenderung mudah dan cepat. Bisa dilakukan secara online lewat digital BSI. Memudahkan proses verifikasi yang efisien.
Jenis KUR Syariah BSI
KUR Super Mikro
Plafon pinjaman sampai maksimal Rp10 juta. Maksimal tenor cicilan hingga 36 bulan (3 tahun). Menerapkan akad murabahah (jual beli) atau Ijarah (sewa), serta jaminan tanpa agunan tambahan.
KUR Mikro
Jenis KUR Mikro memberi pinjaman antara Rp10 juta sampai Rp100 juta. Tenor angsuran selama maksimal 60 bulan (5 tahun). Penerapan akad murabahah atau Ijarah, lalu jaminan tanpa agunan tambahan (pada plafon tertentu).
KUR Kecil
KUR Kecil menyediakan plafon pinjaman antara Rp100 juta hingga sebesar Rp500 juta, dengan tenor maksimal 60 bulan (5 tahun). Masiih sama menggunakan akad murabahah atau Ijarah, namun untuk jenis KUR kecil membutuhkan jaminan (agunan tambahan).
Syarat Pengajuan KUR Syariah BSI 2025
Dalam mengajukan pinjaman KUR Syariah BSI ada beberapa dokumen yang dibutuhkan antara lain:
- Kartu Tanda Penduduk (KTP)
- Kartu Keluarga (KK)
- Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) untuk pengajuan di atas Rp50 juta
- Surat Izin Usaha Mikro dan Kecil (IUMK) atau dokumen izin usaha setara
Syarat bagi pelaku UMKM yang ingin pengajuan KUR Syariah BSI sebagai berikut:
1. Warga Negara Indonesia (WNI)
2. Usia minimal 21 tahun atau sudah menikah
3. Memiliki usaha produktif yang telah berjalan minimal 6 bulan
4. Tidak sedang menerima kredit lain, kecuali kredit konsumtif seperti KPR atau kartu kredit
5. Kolektibilitas kredit lancar
Baca Juga:
Cara Mengajukan KUR Syariah BSI 2025
Ada dua cara yang dapat dipilih dalam mengajukan KUR Syariah BSI, antara lain:
Secara Langsung (Umum Dipilih):
1. Datang ke kantor cabang BSI terdekat
2. Membawa dokumen yang dibutuhkan
3. Mengisi formulir pengajuan yang disediakan petugas
4. Proses verifikasi data dan survei ke lokasi usaha oleh petugas Bank
5. Proses pencairan dana ke rekening peminjam (jika pengajuan Anda telah disetujui)
Secara Online:
1. Buka situs resmi BSI salamdigital.bankbsi.co.id atau platform digital seperti Salam Digital BSI
2. Tentukan dan pilih jenis KUR Syariah yang diinginkan
3. Mengisi formulir pengajuan dan unggah dokumen yang diperlukan
4. Menunggu proses verifikasi dan persetujuan
Kesimpulan
Melalui KUR Syariah BSI, pelaku UMKM dapat mengajukan pinjaman yang dapat membantunya memperoleh permodalan usaha yang aman, anti riba, dan mudah, karena tanpa jaminan.
Sesuaikan jenis KUR yang ingin diambil untuk pengajuan pinjaman, tergantung pada usaha yang Anda jalankan. Manfaatkan layanan pembiayaan syariah ini sebaik mungkin. Semoga bermanfaat dan membawa keberkahan untuk usaha Anda.(*)
Sumber: salamdigital.bankbsi.co.id