SOKOGURU - Di tengah harga emas yang terus menembus rekor, banyak orang mulai melirik logam mulia ini sebagai pilihan investasi aman.
Emas dikenal sebagai aset safe haven tempat perlindungan nilai ketika kondisi ekonomi sedang tidak stabil.
Meski pergerakan harga emas bisa naik turun tiap hari, tren jangka panjangnya menunjukkan kenaikan yang konsisten.
Lalu, berapa sebenarnya keuntungan investasi emas dalam setahun dan bagaimana cara memaksimalkannya?
Rata-rata Keuntungan Emas per Tahun
Tidak ada angka pasti karena nilai keuntungan sangat tergantung pada waktu pembelian dan penjualan. Namun, data historis bisa memberi gambaran.
Dalam periode satu tahun (contohnya 2023–2024), harga emas tercatat naik sekitar 7–8%. Jika dihitung jangka panjang, kenaikannya jauh lebih signifikan. Berdasarkan data 2014–2024, nilai emas meningkat lebih dari 113% dalam 10 tahun.
Artinya, semakin lama kamu menyimpan emas, semakin besar pula potensi keuntungan yang bisa diraih.
Mengapa Emas Layak Dijadikan Investasi?
Selain dari kenaikan harga yang stabil, emas punya banyak kelebihan dibanding instrumen investasi lain.
Tahan Inflasi dan Risiko Rendah
Nilai emas tidak mudah tergerus inflasi. Saat nilai uang melemah, harga emas biasanya justru meningkat.
Mudah Dicairkan (Likuid)
Emas bisa dijual kapan saja, baik di butik logam mulia, toko emas, maupun platform digital, sehingga cocok untuk kebutuhan darurat.
Modal Awal Terjangkau
Kamu bisa mulai berinvestasi dari nominal kecil, bahkan mulai Rp10.000-an lewat layanan seperti Tabungan Emas Pegadaian.
Risiko Investasi Emas yang Perlu Diketahui
Sebelum memutuskan berinvestasi, penting juga memahami sisi risikonya:
Tidak Menghasilkan Pendapatan Pasif
Emas tidak memberi dividen atau bunga. Keuntungan hanya berasal dari selisih harga jual dan beli.
Perlu Biaya Penyimpanan
Jika menyimpan emas fisik dalam jumlah besar, kamu perlu memperhitungkan biaya keamanan tambahan, seperti sewa safe deposit box.
Selisih Harga (Spread)
Harga jual kembali emas umumnya lebih rendah daripada harga beli. Selisih ini perlu diperhitungkan saat ingin mencairkan emas.
Cara Memaksimalkan Keuntungan Investasi Emas
Agar hasil investasimu lebih optimal, berikut strategi sederhana yang bisa kamu terapkan:
Investasi Secara Rutin (Dollar Cost Averaging)
Beli emas secara berkala, misalnya tiap bulan, tanpa menunggu harga turun. Strategi ini membantu mendapatkan rata-rata harga beli yang stabil.
Fokus pada Emas Batangan 24 Karat
Pilih emas batangan murni seperti Antam atau UBS, karena memiliki selisih harga jual dan beli (spread) yang lebih kecil dibanding emas perhiasan.
Gunakan Platform Resmi dan Terpercaya
Untuk pembelian emas fisik, pilih tempat resmi seperti Butik Antam atau Pegadaian. Sedangkan untuk emas digital, gunakan aplikasi yang diawasi OJK seperti Pluang, Treasury, atau Pegadaian Digital.
Pantau Pergerakan Harga Emas
Meskipun emas cocok untuk investasi jangka panjang, tetap pantau harga harian agar tahu kapan waktu terbaik untuk membeli atau menambah aset.
Dengan risiko yang tergolong rendah dan potensi keuntungan yang stabil, investasi emas masih menjadi pilihan ideal bagi pemula yang ingin membangun keamanan finansial di tahun 2025.
Kuncinya adalah disiplin, sabar, dan konsisten membeli. Seiring waktu, logam mulia ini bisa menjadi pondasi kokoh bagi keuangan kamu di masa depan. (*)
