Soko Berita

AS Terlibat dalam Perang Israel vs Iran, Presiden Rusia Khawatir Pecah Perang Dunia III

Sebelumnya, Presiden Rusia Vladimir Putin menyatakan keprihatian yang mendalam terkait kemungkinan pecahnya Perang Dunia III. Jika AS terlibat dalam perang.

By Pipin Lukmanul Hakim  | Sokoguru.Id
24 Juni 2025
<p>Ilustrasi kapal perang siluman. Keterlibatan AS dalam konflik Israel dan Iran, Presiden Rusia Vladimir Putin khawatir pecahnya Perang Dunia III. (Foto: Freepik).</p>

Ilustrasi kapal perang siluman. Keterlibatan AS dalam konflik Israel dan Iran, Presiden Rusia Vladimir Putin khawatir pecahnya Perang Dunia III. (Foto: Freepik).

SOKOGURU - Konflik antara Israel dan Iran kian memanas setelah Amerika Serikat (AS) melakukan serangan langsung terhadap tiga fasilitas nuklir di Iran pada Minggu, (22/6).

Langkah tersebut, secara signifikan justru meningkatkan kekhawatiran dunia akan potensi eskalasi konflik yang lebih meluas.

Sebelumnya, Presiden Rusia Vladimir Putin menyatakan keprihatian yang mendalam terkait kemungkinan pecahnya Perang Dunia III.

Dalam forum internasional St. Petersburg pekan lalu, Putin menyoroti peningkatan drastis potensi konflik di berbagai belahan dunnia.

Ia secara spesifik menyebut, perang antara Rusia dan Ukrian, serta konflik antara Israel dan Iran, sebagai contoh nyata dari ketegangan yang membara.

Potensi Pecah Perang Dunia III

Putin secara khusus menyampaikan kekhawatirannya tentang nasib para ahli nuklir Rusia, yang bekerja di fasilitas nuklir Iran, terlibat dalam pembangunan dua reaktor di sana.

Pernyataan ini disampaikan Putih, dua hari sebelum AS menjatuhkan bom GBU-57 dari pesawat pengebom siluman B-2, yang menghancurkan tiga fasilitas nuklir Iran di Fordow, Natanz, dan Isfahan.

Terkait kemungkinan pecahnya Perang Dunia III, Putin mengatakan, ini amat mengganggu akan ada banyak potensi konflik yang terus berkembang.

"Saya bicara tanpa ironi, tanpa lelucon. Potensi itu ada di depan mata kita, dan berdampak langsung pada kita," ujar Putin, seperti dikutip dari Reuters.

Baca Juga:

"Dan, ini tentu saja menuntut, bukan hanya perhatian cermat kita terhadap peristiwa yang terjadi. Tapi juga dalam mencari solusi yang sebaiknya dengan cara damai ke segala arah," tambahnya.

AS Terlibat, Risiko Konflik Makin Meluas

Kekhawatiran Putin mengenai serangan AS terhadap fasilitas nuklir Iran kini menjadi kenyataan, yang terjadi belum lama ini.

Keterlibatan langsung Presiden Donald Trump yang menyerang Teheran sangat berisiko memperparah konflik antara Iran dan Israel, bahkan berpotensi meluas secara signifikan.

Skenario Konflik Makin Melebar

Pakar keamanan dan pertahanan dari Universitas Buckingham Inggris, Anthony Glees menyebut, konflik Iran dan Israel ini sebagai 'cetak biru' bagi pecahnya Perang Dunia III.

Ia mengidentifikasi dua skenario utama yang dapat menyeret negara-negara Eropa ke dalam konflik yang semakin melebar.

"Pertama, Iran menyerang lebih keras yang didukung oleh proksi mereka, yang disebut mulai melemah seperti Hizbullah, Houthi, dan Hamas, serta sejumlah negara sahabat di kawasan tersebut dan sekitarnya," kata Glees seperti dilansir Mirror, Selasa (24/6).

Glees menjelaskan, perlu diingat jika Putin menembakkan pesawat nirawak Shahed (buatan Iran) ke Ukraina.

"Kedua, musuh-musuh kita, Putin, Kim Jong Un, dan Xi Jinping melihat AS melemah di bawah Trump dan menyimpulkan, seperti yang dilakukan (Perdana Menteri Israel Benjamin) Netanyahu, saatnya untuk mengejar ambisi mereka di Ukraina, Korea Selatan, dan Taiwan," ujar Glees.

Glees menyebut, awalnya diharapkan hal tersebut tidak terjadi, tetapi akhirnya terjadi apa yang dilakukan Israel menyerang Iran.

"(Hal ini) memberikan cetak biru apa yang akan terjadi kepada kita di sini, di Eropa," ujar Glees, yang menyoroti dampak global dari konflik tersebut.(*)